Sabtu, 22 Februari 2014

Liga Inggris Tanpa Alex Fergusson Terasa Kurang Lengkap

Dilaporkan langsung dari kafe Indolicious, skor sementara Manchester City vs Stock City masih 0-0. Jual Beli serangan terus dilakukan oleh kedua tim, namun gol berlum tercipta sedari tadi. Di pertandingan lain, Arsenal unggul sementara atas Sunderland 1-0. Sementara Manchester gak tauh deh gimana.

Liga Inggris tanpa Alex Fergusson emang terasa kurang lengkap. Greget dari Manchester melorot drastis di era Moyes ini. Tapi harus diakui, Manchester seharusnya bisa menjadi tim hebat, siapapun pelatihnya. Contoh saja Real Madrid, PSG, Barca, Ajax, atau Munchen. Toh mereka tetap jawara walaupun pelatihnya berganti. Tapi ini tinggal masalah waktu sebelum MU kembali beraksi lagi, entah dibawah Moyes atau pelatih lain.

Liga Inggris adalah liga sepakbola terseru di dunia menurut saya. kecepatan permainan tingkat tinggi dan gak ngebosenin. Beda sangat dengan Liga Italia, yang tempo permainannya lambat dan dipenuhi diving. Yah, ini masalah selera sih. Gimana dengan Indonesia? Liga Indonesia? Yah, dunia persepakbolaan Indonesia ya begini-begini aja sih, kecuali tentu berita tentang tim U-19 Indonesia. Kini masyarakat Indonesia sudah tidak sabar menunggu aksi tim U-19 Indonesia. Setelah aksinya menjuarai sejumlah kompetisi internasional dan menjadi juara grup dengan mengalahkan Korea Selatan, masyarakat Indonesia menaruh harapan besar pada tim U-19 Indonesia. Ya, harapan selalu ada di tangan generasi muda. Maju terus U-19, dan Arsenal..